Menerapkan hidup sehat itu sangatlah mudah, murah dan bisa dilakukan siapa saja tanpa mengenal gender.
Kesibukan dan mobilitas yang tinggi warga Jakarta bikin kita malas gerak yang berakhir pada timbunan lemak dan terkena gangguan penyakit.
Tantangan berjaga 2.0 merupakan tantangan yang sedang Mpo jalani sekarang ini.
tantangan berjaga 2.0 dilakukan baik perorangan maupun kelompok yang terdiri dari 1 pic dan 4 anggota selama 21 hari
kita harus melangkah baik lari maupun berjalan dengan langkah 7.500 perhari.
Mpo berkesempatan ikutan live streaming dinas kesehatan pemprov DkI Jakarta di instagram yang menghadirkan pembicara dr. Bonnie Medana Palavie, MKK selaku fungsional pembimbing kesehatan kerja muda.
"latar belakang Jakarta Berjaga 2.0 adalah hasil penelitian bahwa kita yang hidup diperkotaan rentan terkena penyakit tidak menular yang disebabkan pola hidup yang salah seperti sedikit dikit duduk, mager. dengan adanya Jakarta berjaga 2.0 maka diharapkan kita bisa membangun budaya pola hidup sehat dan bahagia" ujar dr. Bonnie.
Syarat untuk mengikuti tantangan Jakarta berjaga 2.0
1. warga yang bekerja dan sekolah di DKI Jakarta usia 10-59 tahun.
jadi kesempatan nih yang tinggal di bogor, tanggerang, bekasi buat ikutan yang penting kamu sekolah atau bekerja di Jakarta.
2. mendownload aplikasi mufit
3. Melakukan skrining secara online.
jangan lupa screen shot hasilnya untuk melakukan pendaftaran
4. Melakukan pendaftaran
5. kasih bintang lima google map.
6.Melakukan skrining kejiwaan via online
7.Memberikan laporan harian setelah melangkah 7.500 perhari.
Pemprov DKI Jakarta mempunyai target 3.000 orang yang bakal ikutan untuk katagori individu dan kelompok.
Setiap peserta Jakarta Berjaga 2.0 wajib memberikan laporan langkah setiap hari jika kamu absen /lupa satu kali saja untuk memberikan laporan harian langkah perhari maka kamu dianggap gugur dan harus mendaftar ulang kembali jika ingin ikutan.
Begitu
juga dengan katagori kelompok dimana salah satu anggota kelompok yang tidak bisa mencapai target 7.500 langkah maka di anggap gugur.
Pengalaman ikutan tantangan Jakarta Berjaga 2.0
Mpo sudah beberapa hari ini ikutan tantangan Jakarta berjaga 2.0 .
Ternyata untuk ikutan tantangan berjaga, Mpo perlu persiapan.
1. Bangun sebelum subuh
Mpo bangun sebelum subuh agar bisa siap siap mempersiapkan air mineral, sepatu dan baterai hp full.
2. Pemanasan.
Mpo melakukan pemanasan setelah sholat subuh. pemanasan dilakukan 5-10 menit.
3. Rute
agar tidak bosan.
Mpo bikin rute jalan kaki yang akan kita tuju.
4. Berdoa sebelum jalan.
Hari pertama ikutan tantangan Jakarta berjaga 2.0 yang Mpo rasakan adalah pegel banget ini kaki perlu dipakai balsem dan koyo.
Alhamdulillahnya dihari hari selanjutnya kaki Mpo mulai enak buat melangkah tidak lagi merasakan pegal-pegal karena terbiasa buat jalan
Menerapkan hidup sehat itu mudah asalkan ada niat dan kemauan ya mpik dan dijanai dengan disiplin. Alhamdulillah kalau melangkah mah tercukupi hariannya kok aku
ReplyDeleteYaaah sebagai warga negara Tangerang yang terhormat, si paling "Suku Pinggiran Metropolitan, merasakan padatnya kota tanpa glamornya Ibukota" kayaknya ga bisa ikuan nih Mpo!
ReplyDeleteWah kok jadi ingat kemaren saya sempat mau ikut demam Strava ya. Salut deh sama Jakarta Berjaga 2.0 yang emang inspiratif banget ya kak.
ReplyDeleteWah...keren bisa ikutan Tantangan Jakarta Berjaga 2.0. Ternyata 7500 langkah tuh setara 6km yah. Semangaat. BTW, aku engga bisa ikut sih, karena ada masalah lutut, malah engga bisa jalan jauh-jauh nih. Huf, sayang banget.
ReplyDeleteTapi tetap olahraga dong. Bersepeda atau angkat beban tipis-tipis.
sebagai orang Kediri, salut deh, mengetahui asli wong Kediri (Pak Gubernur DKI, Pak AP) mengadakan program variatif dan semoga tepat sasaran ya mbak. Bagaimana mengurangi polisi dan menghadapi kemacetan di Jakarta aku salut. Apalagi yang menggalakkan program naik MRT bagi ASN setiap hari Rabu itu, masih ya mbak ? . Dari sini terasa banget, kompleks ya, hidup di Jakarta itu. Tantangannya besar di balik UMR yg besar ..Hla wong saya ke Surabaya saja, terheran-heran, banyak pohon tapi, tetap saja panas disana. Hemm, apalagi di Jakarta
ReplyDeleteJadi menggerakkan tubuh untuk rutin olahraga lari atau jalan kaki ya Mpo.
ReplyDeleteSemangat merutinkannya, bisa nih diikuti banyak orang lain juga
Jekarda serruu banget, Mpo.. ada program Jakarta Berjaga 2.0
ReplyDeleteKalau aku ikutan download appsnya bisakah?
Pingin juga punya kebiasaan baik apalagi didukung oleh pemerintah agar warganya semua sehat.
Keren, Mpo...Sukses buat keikutsertaannya di Jakarta Berjaga ya.
ReplyDeleteSebuah upaya preventif ini untuk menjaga kesehatan melalui aktivitas fisik berjalan kaki melalui ajakan kepada masyarakat untuk memiliki gaya hidup sehat aktif dalam kegiatan sehari-hari.
wow 7500 langkah
ReplyDeleteSaya pernah coba karena kemenkes bilang kita harus melakukan 10.000 langkah per hari
Ternyata keliling kompleks rumah cuma 2.000-3.000 an langkah
berusaha lebih jauh, eh malah sakit kaki :D
Bagus banget program BERJAGA ini. Kalau dijalani dengan konsisten, gak hanya pas event ini aja, serta ditambah dengan disiplin, inshaAllah manfaatnya bisa maksimal ya Mpok. Jika fisik kita sehat, setiap hari pasti bisa berkegiatan dengan maksimal.
ReplyDeletePenasaran sama 2.0 itu kode apa ya mpo? Keren programnya, menantang masyarakat agar beraktifitas positif, gak mageran, justru kalau ikut jadi disiplin mulai bangun pagi dan menjalani hidup sehat. Apalagi ada skrining kesehatan jiwa. Semangat terus ya mpo!
ReplyDeleteMpooo, aku aja yg 3ribu langkah sudah ngos ngosan. tapi keren lho program Pemprov DKI ini. Andai di Surabaya ada, aku pengen ikut juga. Soalnya aku udh obes banget nih badan
ReplyDeleteAku aja mencoba konsisten jalan 3000 langkah kok masih sulit ya. Pengen banget pdhl biar badan sehat dan gak obes
ReplyDeleteMantap nih. Yang ikutan secara nggak langsung makin sehat dengan jalan kaki setiap hari. Meski awalnya hanya dilakukan untuk urusan report. Tapi, lama-kelamaan akan jadi kebiasaan untuk hidup lebih sehat.
ReplyDelete