Beban berat sebuah tas mempengaruhi tulang belakang yang berakibat tulang belakang kita membentuk huruf S atau C.
inilah akibat yang harus kita terima ketika semua barang bawaan kita masukan kedalam tas. Beban tas menjadi bertambah dan akhirnya tas tersebut menjadi berat.
Skoliosis merupakan nama penyakit kelainan tulang yang harus di derita oleh pasien yang usia umur 10-15 tahun dan penderita pasien skoliosis adalah wanita. karena seringnya kita membawa beban berat dan pertambahan usia kita maka akan mempengaruhi pada kesehatan terutama pada jantung, paru dan kelemahan pada tungkai.
ada baiknya sedari awal kita mewaspadai jika ada sesuatu yang beda. Ada baik kita harus memeriksakan diri ke dokter ahli syaraf di sebuah rumah sakit.
Salah satu rumah sakit yang bisa menangani pasien skoliosis adalah RS Premier Jatinegara yang berada di kawasan Kampung Melayu. Akses transportasi untuk untuk menjalani pengobatan ini bisa di lalui melalui akses commuter line, Transjakarta ataupun angkot.
Untuk teman-teman Angker (Angkutan kereta api) bisa menggunakan alat transportasi masal ini dan berhenti di st. Manggarai lalu di lanjutkan dengan transjakarta ataupun ojol.
Sedangkan penggemar angkotan kota bisa menggunakan mikrolet yang berhenti tepat di RS. Premier Jatinegara.
Untuk rute transjakarta kita bisa menggunakan rute ancol-kampung melayu dan PGC-kampung melayu yang nantinya kita berhenti tepat di depan rumah sakit.
dr. Wismaji Sadewo, Sp.BS (K) merupakan salah satu dokter ahli neurologi yang praktek setiap hari senin, rabu dan sabtu di RS. Premier Jatinegara.
Rumah sakit Premier Jatinegara dahulunya bernama rumah sakit mitra keluarga yang sudah berdiri 25 Maret 1989. Ramsy Sime Darby yang sekarang mengelola rumah sakit ini agar lebih berkembang sejak tahun 2010.
Contoh lain seperti peralatan vlog kita bisa membawa tripod ukuran S daripada ukuran L.
Pokoknya barang yang kita masukan di dalam tas adalah barang yang kita butuhkan dan di pakai di saat itu. Perhatikan juga bahan tas yang kita pergunakan yaitu bahan tas yang ringan seperti kanvas.
Dahulu Mpo memakai tas cangklong tetapi setelah sampai di rumah Mpo mengalami pegal di bahu sebelah kanan dan selalu minum obat penghilang nyeri.
Alhamdullilah sebuah perusahaan memberikan goodibag sebuah tas ransel yang membantu Mpo untuk tidak minum obat lagi.
Setelah kemarin bertemu dengan dr. Wismaji Sadewo Sp. BS (K) menyatakan bahwa "tas ransel merupakan tas yang paling aman untuk tulang belakang, hal ini di karenakan kita bisa membagi beban secara bersamaan antara bahu kiri dan kanan. Selain itupula kita harus melakukan pemanasan sebelum membawa beban berat".
Lalu bagimana kalau kita tidak punya tas ransel dan hanya mempunyai tas berjenis ini:
Pertama, jikalau teman-teman online mempunyai tas berjenis cangklong dan troley.
Jenis tas tersebut biasanya di pakai untuk sehari-hari ataupun ketika pergi liburan. Jika teman-teman online mempunyai tas berjenis seperti itu maka teman-teman harus bergantian memakai kedua tangan misalnya untuk satu jam pertama kita menggunakan tangan kanan lalu kita istirahatkan sebentar, ya kira-kira lima belas menit lalu di lanjutkan memakai tas di sebelah kiri.
Kedua, memakai dua tas sekaligus.
Teman-teman online pastinya pernah dong, membawa dua tas sekaligus, yap kalau kita sedang pergi travelling. Satu tas kita membawa barang kebutuhan selama travelling dan satu tas lagi digunakan untuk membawa oleh-oleh keluarga di rumah.
Di saat seperti itu teman-teman online bisa menggunakan tas ransel dan tas jingjing. Perlu teman-teman online perhatikan dalam membawa tas jingjing agar teman-teman tidak mengalami sakit nyeri tulang belakang yaitu teman-teman harus mengangkat tas jingjing tersebut dengan menggunakan ke dua belah tangan.
Ketiga, belanja membawa banyak kantong belanjaan.
Terkadang kita suka khilaf saat di mall apalagi pas diskon, duh semua barang kita beli dan akhirnya teman-teman online harus membawa kantong belanjaan tersebut.
Nah, di saat itulah teman-teman online harus adil dan sama rata beban yang di bawa antara bahu kanan dan kiri.
Penyebab kita mengalami nyeri pada tulang belakang bukan hanya di karenakan kita membawa beban tas yang terlalu berat akan tetapi bisa juga di alami karena kita mempunyai kebiasaan duduk atau berdiri yang terlalu lama, kelebihan berat badan (Obesitas), wanita hamil, perokok, stres atau depresi, serta konsumsi obat-obatan yang dapat mempengaruhi kondisi tulang.
Oleh karena itu kebiasaan membawa tas berat harus bisa kita hindari dari sekarang.
di akhir cerita ini Mpo mau berbalas pantun :
Beban berat tas bisa membawa bencana.
Bisa mempengaruhi tulang belakang. Pilih isi barang yang pantas dibawa. Pakailah tas ransel mulai dari sekarang.
inilah akibat yang harus kita terima ketika semua barang bawaan kita masukan kedalam tas. Beban tas menjadi bertambah dan akhirnya tas tersebut menjadi berat.
Skoliosis (Dok. Liputan6) |
ada baiknya sedari awal kita mewaspadai jika ada sesuatu yang beda. Ada baik kita harus memeriksakan diri ke dokter ahli syaraf di sebuah rumah sakit.
Mesin antrian pasien RS. Premier Jatinegara |
Untuk teman-teman Angker (Angkutan kereta api) bisa menggunakan alat transportasi masal ini dan berhenti di st. Manggarai lalu di lanjutkan dengan transjakarta ataupun ojol.
Sedangkan penggemar angkotan kota bisa menggunakan mikrolet yang berhenti tepat di RS. Premier Jatinegara.
Untuk rute transjakarta kita bisa menggunakan rute ancol-kampung melayu dan PGC-kampung melayu yang nantinya kita berhenti tepat di depan rumah sakit.
dr. Wismaji Sadewo, Sp.BS (K) merupakan salah satu dokter ahli neurologi yang praktek setiap hari senin, rabu dan sabtu di RS. Premier Jatinegara.
Rumah sakit Premier Jatinegara dahulunya bernama rumah sakit mitra keluarga yang sudah berdiri 25 Maret 1989. Ramsy Sime Darby yang sekarang mengelola rumah sakit ini agar lebih berkembang sejak tahun 2010.
Cara meringankan beban berat di tas agar tidak mengalami nyeri punggung.
Untuk meringankan barang bawaan di tas maka kita harus selektif memilih memasukan barang tersebut di dalam tas, misalnya teman-teman bisa memilih mini pallet make up untuk berhias, hal ini di karenakan dalam satu kemasaan komplit kita akan mendapatkan bedak, eyeshadow, perona pipi dan lipstik. Kebayang dong kalau peralatan make up di bawa semuanya,berat bu.Contoh lain seperti peralatan vlog kita bisa membawa tripod ukuran S daripada ukuran L.
Pokoknya barang yang kita masukan di dalam tas adalah barang yang kita butuhkan dan di pakai di saat itu. Perhatikan juga bahan tas yang kita pergunakan yaitu bahan tas yang ringan seperti kanvas.
Dahulu Mpo memakai tas cangklong tetapi setelah sampai di rumah Mpo mengalami pegal di bahu sebelah kanan dan selalu minum obat penghilang nyeri.
Alhamdullilah sebuah perusahaan memberikan goodibag sebuah tas ransel yang membantu Mpo untuk tidak minum obat lagi.
dr. Wismaji Sadewo Sp. BS (K) |
Lalu bagimana kalau kita tidak punya tas ransel dan hanya mempunyai tas berjenis ini:
Pertama, jikalau teman-teman online mempunyai tas berjenis cangklong dan troley.
Jenis tas tersebut biasanya di pakai untuk sehari-hari ataupun ketika pergi liburan. Jika teman-teman online mempunyai tas berjenis seperti itu maka teman-teman harus bergantian memakai kedua tangan misalnya untuk satu jam pertama kita menggunakan tangan kanan lalu kita istirahatkan sebentar, ya kira-kira lima belas menit lalu di lanjutkan memakai tas di sebelah kiri.
Cara memegang tas Secara bergantian antara tangan kiri dan kanan |
Kedua, memakai dua tas sekaligus.
Teman-teman online pastinya pernah dong, membawa dua tas sekaligus, yap kalau kita sedang pergi travelling. Satu tas kita membawa barang kebutuhan selama travelling dan satu tas lagi digunakan untuk membawa oleh-oleh keluarga di rumah.
Di saat seperti itu teman-teman online bisa menggunakan tas ransel dan tas jingjing. Perlu teman-teman online perhatikan dalam membawa tas jingjing agar teman-teman tidak mengalami sakit nyeri tulang belakang yaitu teman-teman harus mengangkat tas jingjing tersebut dengan menggunakan ke dua belah tangan.
Ketiga, belanja membawa banyak kantong belanjaan.
Terkadang kita suka khilaf saat di mall apalagi pas diskon, duh semua barang kita beli dan akhirnya teman-teman online harus membawa kantong belanjaan tersebut.
Nah, di saat itulah teman-teman online harus adil dan sama rata beban yang di bawa antara bahu kanan dan kiri.
Cara memegang tas yang aman untuk tulang belakang |
di akhir cerita ini Mpo mau berbalas pantun :
Beban berat tas bisa membawa bencana.
Bisa mempengaruhi tulang belakang. Pilih isi barang yang pantas dibawa. Pakailah tas ransel mulai dari sekarang.
Memang empo empo kalo membahas barang bawaan sampai ada tipsnya di akhir supya tidak jadi penyakit tulang.
ReplyDeleteMungkin satu lgi nih sewa orang yg bawakan aja. Wkwkwkw
Iya kalau di pasar traditional atau tempat belanja grosiran bisa bayar orang untuk membawa. Hal ini bisa meringankan beban di bahu.
DeleteTerima kasih Mang's Abdul yang sudah berkunjung silahturahmi dan komentar di web blog Mpo
saya pakai tas wanita yang dipegang di tangan atau bahu bergantian ga kuat mbak, kuatnya pakai ransel :)
ReplyDeleteBenar mba Winda memang berat kalau tidak bergantian, bahu pegel-pegel.
DeleteTerima kasih mba Winda telah bersilahturahmi dan komentar di web blog Mpo
Asyik dsh mpo pantunnya. Suamiku tuh yang aware banget,kalo aku yang penting semuanya masuk tas ranselku. Nah,kalo suamiku sebelum aku pergi pasti di cek yang gak diperluin dikeluar2in tapi kadang aku jadi suka nyari kemana ya barang ini dan itu,soalnya doi suka mindahin gak bilang2,hehe.
ReplyDeleteAsik banget punya suami seperti itu. Ada yang membantu merapikan semua isi di dalam tas kita.
DeleteTerima kasih nyonya Wijaya telah bersilahturahmi ke web blog Mpo
Kalau uda dewasa, sepertinya penting banget bisa mengukur beban yang kita bawa yaa, Mpo..
ReplyDeleteMasalahnya anak-anak zaman now kalau sekolah, mashaAllah...bukunya mesti dibawa se-lemari.
Huhuu~
Hahaha pindahin aja lemari nya di dalam kelas biar tidak berat bawa buku.
DeleteTerima kasih mba Lendyagasshi telah bersilahturahmi dan komentar di web blog Mpo
Buat emak-emak harus kudu diperhatiin bawa belanjaan harus seimbang ya antara kiri dan kanan? Secara emak-emak kalau udah blanja rasa pegel dirasa pas selesai blanja hehe
ReplyDeleteNah itu mba Ginanelwan yang harus di perhatikan agar tidak kena penyakit skoliosis.
DeleteTerima kasih mba Ginanelwan telah bersilahturahmi dan komentar di web blog Mpo
Pas banget, kebetulan aku juga lagi nyari tas ransel biar semua bisa masuk dan enak di pundak. Ternyata emang better pakai ransel ya, baik buat punggung juga
ReplyDeleteRansel memang enak dan yahuud di pakai kapan saja. Tapi rata-rata tas ransel ukuran kecil. Kalau yang besar tas buat naik gunung.
DeleteTerima kasih mba Rahma telah bersilahturahmi di web blog Mpo
Nyeri punggung tuh emang gak enak banget, apalagi karena disebabkan bawa tas. Aku menyiasatinya kalau traveling gitu lebih suka pakai backpack dan 1 tas kecil untuk dompet, hp dan passport biasanya. Jadi kebayang deh kalau bepergian aku agak riweh, hahahahaaa
ReplyDeleteBenar mba chiechie memang suka berat bawa barang. Pakai saja yang di butuhkan saat itu.
DeleteTerima kasih mba chiechie sudah mampir dan bersilahturahmi di blog Mpo
kalau bawa laptop gitu aku juga sukanya tas ransel, jarang pakai tas jinjing.. kalau pakai tas jinjing biasanya pake 2, kiri kanan, sama aja kek tas ransel jadinya wkwk XD
ReplyDeleteIya yang terpenting beban yang di bawa beratnya sama.
DeleteTerima kasih mba Widya telah bersilahturahmi dan komentar di web blog post
Ih, bener bangeeettt ini Mpo.
ReplyDeleteBuat emak2 bawa beban berat itu sesuatuuu ya, udahlah hidup juga berat, eh, tentengan berat pulak *curcol dikit*
Wkkkk curhat hati di web blog Mpo.
DeleteMemang berat hidup apalagi kalau jadi pedagang. Bawaan barang dagangan berat pula. Itulah hidup nikmatin saja.
Oh ya mba Nurul terima kasih sudah mampir dan curhat di blog Mpo
Cuma bisa senyum pas baca artikelnya mpo, karena aku salah satu penderita skoliosis sejak SMP. Karena dulu dana terbatas jadi ya cuma bisa mengandalkan pengobatan alternatif aja, untuk meringankan. Tas ransel iya emang dianjurkan banget, cuma kalo berada di tempat ramai kan suka khawatir ya dicopet mpo. Klo pindah depan jd ga syantik lg bawa tas hahaha... serba salah emang jadi cewek 🙈😂
ReplyDeleteApalagi Jakarta mba rawan kejahatan yang membuat dompet berpindah tangan. Untungnya ada e-wallet.
DeleteTerima kasih mba Mellisa telah curhat dan bersilahturahmi di web blog Mpo
Aku bener2 gak bisa bawa tas selempang kak :( gak bisa rasanya gak nyaman banget. Jadinya sampe skrg bawa tas ransel terus kek dora kata temenku wkwk
ReplyDeleteTas ransel memang yg paling aman krn bisa menanggung beban berat dan dibagi bebannya ke kedua bahu
ReplyDeleterumah sakitnya bs dijangkau banyak kendaraan umum ya. dokternya jg menjelaskan dg detail jd tahu dan bs waspada deh
ReplyDeleteAku pernah mengalami nyeri tulang punggung karena terlalu sering menggunakan tas ransel yang berat ya
ReplyDeleteDulu sih demen bawa tas ransel mpo, sejak pengin kemayu jadinya bawa tas jinjing dan cangklong. :))
ReplyDeleteini informasinya penting banget aduh, aku semenjak punya anak suka gendong anak didepan, tas punggung di belakang, thanks sharingnya mba
ReplyDeletekeren Mba reviewnya, kebetulan aku suka naik gunung lumayan jadi mulai mikir dan fokus sama kesehatan biar bawanya ga sembarangan lagi
ReplyDeleteSaya paling ga tahan jinjing barang pake tangan kalau bawa tas dipunggung alias ransel masih kuat, tapi kalau tenteng - tenteng yang berat ampun deh.
ReplyDeleteAlhamdulillah pilihanku bawa tas ransel sudah betul, nah sekarang PRnya adlh memilah barang bawaan yg masuk ke tas.
ReplyDeleteBurung Kedasih berkicau nyaring
Terima kasih, Mpok sudah sharing
Hehe..
Noted mpo, saya juga kadang kurang memperhatikan hal yang terlihat sepele ini, tiba-tiba aja pas di rumah badan terasa nyeri di bagian punggung.
ReplyDeleteApalagi kalau pas ke mana-mana bawa tas besar, duh sakit dah punggung rasanya
Kalo baca skoliosis jadi inget temenku.. sudah sampai operasi dan alhamdulillah dia sehat selamat. Sekarang dah punya 2 anak. Dulu sampe gampang sakit gituu asli kasian lihatnya :(
ReplyDeleteAku pernah ngalamin nih mpo. Kebanyakan dan kelamaan pegang tas ransel jadi sakit. Makasih ya remindernyaa
ReplyDeleteKalau travelling memang paling aman pakai tas ransel ya, Mpok. Selain nyaman, ternyata aman juga untuk tulang punggung kita. Makasih infonya, Mpok, bermanfaat sekali
ReplyDeleteAsli mbak cewek kalau bawa yang berat-berat serasa ngilu banget pundak. Tips yang begini harus di share nih makasih ya mbak.
ReplyDeleteGimana aku ya kak yang suka bawa carrier ke gunung lebih dari 9 kilo wkakakak.
ReplyDeleteYang penting sih packingnya rapi dan seimbang yah kak biar ga nyeri dan pegal deh setelahnya. Makasih kak infonya, ku jadi lebih aware deh
Kadang anggap remeh nyeri bahu padahal sakit banget. Hiks. Kayaknya skarang harus lebih care pada diri sendiri mpo
ReplyDeleteAku beberapa tahun terakhir ini jd oke.ransel kemana mana krn lebih nyaman dan beban terbagi rata..tp emang engga berani terlalu berat skrg...hehe
ReplyDeleteDeuh sejak SD sampai sekarang, ransel mah bawaan saya banget. Sampai ke resepsi pernikahan saja, saya bawanya tetap tas ransel lho. Lah emang bikin nyaman dan menyehatkan kan?
ReplyDeleteOrang mau bilang apa, terserah. Saat kita sakit emang ada yang bantuin? Hehehe
Aku lebih suka ransel gitu soale mudah dibawa dan untuk isi nya juga diusahakan yang penting2 aja sih soale huhu ga kuat euy berat.
ReplyDeleteSelalu suka sama pantunnya Mpok hihi btw aku baru tau kalau membawa beban berat di tas risikonya bisa berbahaya
ReplyDeleteAsli penting banget buat jaga-jaga punggung dan tulang belakang
ReplyDeleteapalagi aku yang sering keluar kota, nyangking laptop yang berat banget hahaha
semoga resolusi pengen punya lapotop kecil biar enteng kewujud aamiin
memang tas ransel sangat membantu mendistribusi beban untuk punggung ya..aku juga suka pakai mba karena memang praktis
ReplyDeleteWaahh Mpok benar nih, kalau jalan tuh emang harus seimbang ya bawaannya, pegel bookk ya kalau cuma satu tangan aja nenteng tas. Belum lagi Mak rempong seperti saya yg sibuk gendong bocah juga, lengkap dah.
ReplyDeleteHmm, baiklah Mpok, mulai sekarang kemana2 udah mau pakai tas ransel dah ini. Makasih tips2nyanya Mpok :)
Iya kita khan wonder women yang akan membuat Kita harus bisa angkat yang berat. Makanya menurut penelitian wanita banyak yang sakit nyeri tulang belakang karena itu mba, suka angkat barang yang berat.
DeleteTerima kasih mba Diah telah bersilahturahmi dan komentar di sini
dibandingkan turun di stasiun manggarai kayaknya lebih deket st jatinegara mpo hehe tinggal naik ojol aja atau angkot
ReplyDeleteMau kemana mba ke st. Jatinegara, belanja ya. Aih di mba hobby shopping.
DeleteRumah ku lumayan dekat St. Jatinegara . Boleh deh mampir ke rumah Mpo
Sampai sekarang masih favorit menggunakan ransel dari zaman gadis sampai zaman punya anak dua kemanapun selalu bawa ransel termasuk ke kondangan hahaha
ReplyDeleteMpo juga begitu mba. Mpo suka pakai tas ransel.
DeleteTerima kasih mba Eka telah bersilahturahmi di web blog Mpo
Aku pun lebih suka pakai tas ransel mpo, soalnya lebih nyaman dan bisa bawa barang lebih banyak. Tinggal pilih yang bahan shoulder strapnya nyaman dan empuk.
ReplyDelete